MelayaniSepenuh Hati. Agustus 31, 2015 lentera Renungan 0. Salam Damai Kristus, Menjelang hari-hari besar gereja, seperti Natal dan Paskah,umat K ristiani khususnya orang katolik selalu mempersiapkan diri untuk mengadakan aksi nyata / kepedulian sosial dengan mengisi berbagai kegiatan positif yang diperuntukkan bagi sesama,baik seiman maupun
Worship Audio Soundcloud Download via google Drive ReKA Video Berlangganan ReKA Video melalui Bacaan Alkitab Setahun Klik gambar diatas untuk membaca dan mendengarkan pembacaan Alkitab Setahun untuk hari ini. BACAAN HARI INI 2 Korintus 41-10 RHEMA HARI INI 2 Korintus 41 ALLAH sendirilah yang dalam kemurahan-Nya telah memberikan kepada kami pekerjaan yang mulia ini yaitu mengabarkan Berita Kesukaan kepada semua orang. Karena itu, kami tidak pernah berputus asa. FAYH Kian hari, dunia mengajarkan kepada kita untuk mengejar kekayaan dan nama besar. Seminar-seminar keuangan yang menjanjikan cara cepat menjadi kaya sangat laris diminati orang. Tidak sedikit yang rela merogoh kantong dalam-dalam untuk mendapatkan satu kursi dalam seminar-seminar tersebut. Hal ini karena orang-orang percaya, kekayaan dapat menjamin kehidupan dan masa depan. Belum lagi rasa hormat yang dipetik dari orang lain. Namun, di dunia ini, masih ada kelompok-kelompok orang yang memiliki pola pikir yang berbeda 180⁰. Misalnya para Abdi Dalem Keraton Yogyakarta. Mereka menunjukkan kepada dunia bahwa hidup tidak selalu tentang harta dan hormat. Bisa dibilang, menjadi seorang abdi adalah pekerjaan sukarela. Bagaimana tidak? Sebelum resmi menjadi Abdi Dalem, mereka harus menjalankan seleksi sulit dalam magang selama dua tahun tanpa dibayar. Setelah itu pun, sebagian dari mereka hanya mendapatkan honor sebesar per bulan selama bertahun-tahun. Jumlah yang jauh dari cukup untuk memenuhi kebutuhan pokok mereka. Sebagai abdi, mereka pun harus senantiasa merendahkan hati dan tidak menonjolkan diri, serta meleburkan diri dalam tugas-tugas mereka. Meski demikian, mereka bersyukur bisa bekerja untuk dan dekat Sultan. Bagi mereka, itulah kehormatan mereka. Bila melayani seorang sultan di dunia yang kekuasaannya terbatas adalah sebuah kehormatan, tidakkah melayani Raja di atas segala raja merupakan kehormatan yang jauh lebih besar lagi? Ya, bisa melayani Tuhan kita bukanlah beban. Sesungguhnya, bisa dipilih dan dipercayakan suatu pekerjaan oleh Tuhan adalah suatu mujizat tersendiri. Hari-hari ini, Tuhan mencari banyak pekerja di ladang jiwa-jiwa milik-Nya. Dengarkanlah panggilan-Nya dan mulailah melangkah untuk melayani-Nya. Saat Tuhan melihat hati kita yang sungguh-sungguh terhadap-Nya, Dia pun akan mengurapi kita dengan urapan untuk berkuasa, sehingga kita bisa bangkit menjadi pahlawan Allah yang melakukan perkara-perkara besar bagi-Nya. RENUNGAN Melayani Tuhan adalah KEHORMATAN BESAR; bangkit menjadi PAHLAWAN ALLAH, maka Dia akan MEMPERCAYAKAN urapan untuk berkuasa. APLIKASI 1. Apakah artinya melayani Tuhan bagi Anda? 2. Mengapa melayani Tuhan adalah kehormatan besar? 3. Bagaimana Anda bisa mulai melayani Tuhan atau melayani-Nya dengan lebih sungguh lagi? DOA UNTUK HARI INI “Bapa yang baik, terima kasih karena Engkau telah memilih kami untuk melakukan suatu tugas bagi-Mu. Kami mau melangkah untuk melayani-Mu lebih lagi. Biarlah kami bisa bangkit menjadi pahlawan-Mu yang Kau urapi secara luar biasa, sehingga Engkau bisa melakukan perkara-perkara ajaib melalui kami. Di dalam nama Tuhan Yesus kami berdoa. Amin.” Pentingnya senantiasa membangun persekutuan dengan Tuhan terus-menerus. Kita tahu bahwa tanpa hubungan yang intim dengan Roh Kudus sebenarnya kita ini kosong. Itu sebabnya gereja kita sangat mendorong bahkan menyediakan fasilitas supaya jemaat bisa membangun persekutuan yang intim dengan Tuhan melalui ReKA Renungan Keluarga Allah yang dibagikan kepada setiap jemaat setiap pagi. Tetapi sebenarnya, untuk sebuah pertumbuhan rohani yang sehat, kuat, serta konsisten, kita tidak cukup hanya bersekutu dengan Tuhan 1x di pagi hari saja, melainkan kita harus melakukannya dengan konsisten, setiap saat bersekutu dengan Tuhan. Secara jasmani saja, kita bisa saja makan 1x dalam 1 hari, tetapi kekuatan tubuh kita tidak akan bisa maksimal jika dibandingkan dengan kalau kita makan 3x sehari. Demikian juga dalam hal minum obat, kebanyakan obat harus diminum 3x sehari supaya tubuh kita yang sakit bisa segera sembuh. Oleh sebab itu bagaimana mungkin kita bisa berpikir bahwa roh kita bisa kuat kalau kita hanya memberi makan roh kita 1x sehari saja? Kita perlu memberi makan manusia roh kita setidaknya 3x sehari, sama seperti kita memberi makan manusia jasmani kita. Kita bisa melihat Tuhan Yesus, teladan yang sempurna bagi kita semua. Bagaimana IA terus-menerus membangun hubungan yang intim dengan Bapa-Nya. Pagi-pagi benar, ketika hari masih gelap, Tuhan Yesus sudah duduk diam di bawah kaki Tuhan. Siang hari di tengah-tengah kesibukan-Nya melayani orang-orang yang membutuhkan mujizat-Nya, Tuhan Yesus melepaskan diri dari keramaian dan datang kembali kepada Tuhan. Malam hari, ketika kebanyakan orang sudah tidur, Tuhan Yesus menyediakan waktu khusus untuk bersekutu dengan Tuhan. Begitu juga dengan kehidupan Daud. Dikatakan di dalam Alkitab bahwa 7x dalam sehari Daud memuji-muji Tuhan. Ini artinya Daud memiliki persekutuan yang konsisten dan terus-menerus dengan Tuhan. Demikian juga dengan Daniel. 3x sehari Daniel berlutut, berdoa, serta memuji Allah. Smith Wigglesworth, hamba Tuhan yang dipakai Tuhan membangkitkan banyak orang mati, berkata ia tidak berdoa lebih dari 15 menit, tetapi ia tidak akan melewatkan 15 menit berlalu tanpa berdoa. Tidak heran jika orang-orang besar yang dipakai Tuhan luar biasa itu memiliki kehidupan roh yang kuat, mantap dan penuh kuasa. Itulah sebabnya mengapa penting sekali bagi kita untuk terus-menerus membangun persekutuan yang intim dengan Tuhan. Namun, kendala yang terjadi di banyak kehidupan kita sehari-hari adalah seringkali kita lupa bersekutu dengan Tuhan saat kita sudah disibukkan dengan berbagai macam hal yang harus kita kerjakan sepanjang hari itu. Itu sebabnya saat ini ReKA hadir 3x dalam sehari untuk mengingatkan kita supaya senantiasa membangun persekutuan yang intim dengan Tuhan terus-menerus sepanjang hari. Dengan adanya ReKA setiap pagi, siang, dan malam ini, maka kita akan terus didorong membangun persekutuan yang intim, kuat, dan konsisten dengan Tuhan sehingga manusia roh kita semakin lama akan semakin dibangun dan dikuatkan untuk melakukan hal-hal yang besar bagi kemuliaan Tuhan.
Parapengurus OMK CM hanya dapat melayani dengan sepenuh hati bila hidup dalam Roh Kudus dan rela terus mengubah diri menjadi baik serta memiliki daya ubah. Maka, pentinglah terbuka pada bimbingan Roh Kudus terus-menerus.
Renungan Harian Filipi 2 14-15 Melayani Dengan Sepenuh Hati Renungan Harian Filipi 2 14-15. Bagaimana sikap kita ketika melakukan segala sesuatu yang Tuhan perintahkan? ay 14 Apa yang seharusnya membedakan kita dengan “angkatan yang bengkok” zaman ini? ay 15 Melayani Dengan Sepenuh Hati Rasanya semua anak Tuhan setuju kalau dalam hidup ini kita butuh campur tangan Tuhan. Ada kalanya beban hidup dan permasalahan itu datang sedemikian rumitnya, sehingga kemampuan manusia yang sangat terbatas ini rasanya tidak sanggup mengatasi hal tersebut sendirian. Soal Tuhan bersedia membantu kita, itu tidak perlu disangsikan. Tuhan selalu ada, dan selalu punya waktu untuk anak-anak-Nya. Apakah itu minta tolong , apakah itu curhat, menumpahkan unek-unek, atau sekedar bersyukur dan ingin tinggal dalam hadiratNya, Tuhan tidak pernah terlalu sibuk untuk itu., kurang enak badan, bahkan “lagi gak mood”, dengan sangat mudah kita jadikan alasan untuk melewatkan saat-saat teduh atau berbuat sesuatu untuk Tuhan, Ada banyak orang yang mengaku kudus, takut Tuhan, alim, tapi menetapkan batas-batas dalam melayani Tuhan. “kan saya baru kemarin pelayanan, masa hari ini harus lagi?”, atau, giliran lo dong, kan gue udah dua kali.” Tuhan itu ada, dan Tuhan membuka pintuNya bagi siapapun, tanpa terkecuali, untuk mengenalNya. Semua kesibukan dan kelelahan kita sangat tidak pantas dijadikan alasan untuk berbantah-bantah, bersungut-sungut, atau merasa terpaksa melayani Dia. Tuhan harus tetap jadi prioritas utama hidup kita. Untuk segala sesuatu yang telah Dia berikan dengan sangat indah, sudah sepantasnya kita berbuat hal-hal yang bisa menyenangkanNya. Layanilah Tuhan dengan sepenuh hati dan sungguh2 karena Tuhan tidak pernah setengah2 memberkati kita. Periksalah, apakah Anda sering mengeluh atau bersungut-sungut ketika diminta melayani Tuhan? Dalam hal apa Anda harus bertobat? Bagaimana Anda mempraktekkan kebenaran ini dalam hidup Anda?
MelayaniTUHAN dengan segenap hati, berarti melakukan segala sesuatu dalam kehidupan dengan yang terbaik. Mulai dari hal kecil sampai besar, harus lakukan dengan segenap hati. Karena apapun yang anda bisa kerjakan. Jika hati anda berkata, ini untuk TUHAN. Maka TUHAN akan menerima persembahan anda dalam apa yang anda kerjakan.
SABDAwebEf 6:7. Pekerjaan yang kalian lakukan sebagai hamba itu, hendaklah kalian kerjakan dengan hati yang gembira seolah-olah Tuhanlah yang kalian layani, dan bukan hanya manusia. TSI (2014) Kerjakanlah tugasmu dengan senang hati, karena sebenarnya yang sedang kamu layani adalah Tuhan Yesus— bukan manusia.
Baru10 tahun saya berkecimpung dalam dunia pelatihan pelayanan, dan sering saya melihat beberapa perusahaan menuliskan " Melayani dengan hati" atau " Melayani sepenuh hati" sebagai Slogan perusahaannya, apakah maksud kalimat tersebut telah dipikirkan dan dihayati ulang ? apakah mudah dipahami artinya oleh para karyawan? atau mungkin karena terlalu seringnya diucapkan sehingga, kalimat ini
Marilahbekerja dengan sepenuh hati dan penuh tanggung jawab. Kasih karunia Tuhan akan terpancar lewat setiap gerakgerik, tutur kata dan tingkah laku kita ketika sedang melayani. Melayani dengan penuh rasa hormat tanpa pandang bulu, sama seperti kita sedang melayani Tuhan. Apa pun bentuk pekerjaan kita, bekerjalah dengan rela, penuh pengabdian
TUHANMENGHENDAKI SETIAP ORANG PERCAYA MELAYANI. Ketika Tuhan memanggil orang-orang pilihanNya, Ia tidak memanggil mereka untuk menganggur saja. Sewaktu kita dilahirkan kembali dan dosa-dosa kita diampuni, darah Tuhan Yesus Kristus menyucikan hati nurani kita (ibrani 9:14), supaya kita dapat "melayani Allah yang hidup".
. 7txeabu6c5.pages.dev/337txeabu6c5.pages.dev/4937txeabu6c5.pages.dev/3737txeabu6c5.pages.dev/987txeabu6c5.pages.dev/1337txeabu6c5.pages.dev/2127txeabu6c5.pages.dev/627txeabu6c5.pages.dev/296
melayani tuhan dengan sepenuh hati